Kamis, 23 Desember 2010

Tutorial Ms. Excel (Operasi Hitung dan Rumus)


Tutorial Ms. Excel
Penerapan Penggunaan Rumus Pada Ms. excel

a. Menggunakan Rumus

              Untuk menghitung jumlah dalam microsoft excel tentunya harus mempergunakan suatu rumus atau fungsi agar data yang ingin dijumlahkan akan memberikan hasil. Dalam kali ini pembahasan bagaimana cara menghitung data dalam ecxel akan dijelaskan.
Pada tabel dibawah merupakan suatu contoh untuk menentukan penjumlahan melalui rumus atau fungsi.



Tabel 1. Worksheet berupa suatu nota

              Untuk menghitung jumlah, pada data tabel diatas diberikan suatu fungsi atau rumus ke sel E3, E4, dan E5. Rumus yang akan dimasukkan adalah sebagai berikut.
Jumlah = banyak dikalikan harga
Pada kursor penunjuk arahkan pada sel E3 lalu ketiklah:
= C3*D3
             Arti rumus ini adalah sel C3 (yang berisi data Banyak) dikalikan dengan D3 (yang berisi data Harga). Lalubtekan enter. Maka hasil secara otomatis akan tampil. Hasil akan tampil dengan menghasilkan 75000 yaitu (isi cel C3) dikalikan 1500 (isi D3). Lakukan rumus fungsi diatas sesuai dengan data yang diberikan dan dengan cara yang sama.


Tabel 2. Hasil penjumalahan dengan menggunakan rumus

            Pada tabel diatas adalah hasil penjumlahan antara sel C3 (yang berisi data banyak) dikalikan D3 (yang berisi data harga).

b. Fungsi Untuk Menjumlahkan Dengan AutoSum

             Fungsi untuk menjumlahkan dengan cara menuliskan rumus pada bagian E6 untuk menghitung total harga penjualan dengan cara memasukkan rumus =E3+E4+E5 di E9. Cara ini memang agak sedikit merepotkan,tetapi ada cara yang lebih mudah yaitu dengan cara menggunakkan fungsi SUM. SUM adalah cara yang praktis untuk memudahkan dalam penjumlah data baik data itu puluhan atau mungkin ratusan. Ketiklah rumus Sum ini di E6 dengan rumus :
=SUM(E3:E5)
             Arti rumus diatas adalah jumlahkan data pada range E3:E5, maka dengan rumus semudah itu akan mendapatkan hasil data semuanya. Dalam fungsi Sum hatus menyatakan alamat range yang datannya akan dijumlahkan (dalam hal ini E3:E5). Ini disebutkan argumen fungsi. Argumen fungsi berarti harus diberikan keterangan atau tanda kurung. Ini adalah tampilan apabila data tersebut apabila menggunakan rumus SUM.


Tabel 3. Proses menggunakan Rumus SUM





Tabel 4. Hasil setelah melakukan proses SUM

                Ada juga alternatif lainnya untuk mempermudah dalam penjumlahan yaitu dengan AutoSum. Cukup dengan mengklik tombol AutoSum pada Standart Toolbar akan membantu mempermudah dalam penjumlahan.
              Berikut merupakan tabel yang terdapat angka yang akan nantinya akan dilakukan penjumlahan dengan menggunakan AutoSum.


Tabel 5. Angka-angka ini akan dijumlahkan dengan tombol AutoSum.

Lakukkan hal berikut ini untuk mendapatkan hasil jumlah pada tabel diatas.
1. Pilih B8 dan klik tombol AutoSum lalu tekan Enter. Di B8 akan memperoleh jumlah angka-angka yang berada diatasnya. Rumus =SUM(B3:B7) dimasukkan ke B8.
2. Pilih F3 dan klik tombol AutoSum lalu tekan Enter. Di F3 segera ditampilkan jumlah angka-angka di sampingnya, yaitu =SUM(B3:E3).
3. Pilih baris B8:E8 lalu klik tombol AutoSum. Di setiap sel dalam B8:E8 diperoleh jumlah angka-angka yang berada diatasnya.
4. Pilih kolom F3:F7 lalu klik tombol autoSum. Di setiap sel dalam F3:F7 ditampilkan jumlah angka-angka di sampingnya.
5. Setelah melakukan hal semuanya tersebut, anda dapat menggunakan penjumlahan ke bawah sekaligus ke samping dengan memlih range B3:F8 kemudian klilk tombol AutoSum.


Tabel 6. Hasil tampilan pada baris B3:B7 dijumlahkan menggunakan AutoSum pada baris B8.
 
Tabel 7. Hasil tampilan rumus pada baris F3 menggunakan AutoSum.



Tabel 8. Hasil penjumlahan semua baris menggunakan AutoSum.

c. Memasukkan rumus berupa Array

Dalam menerapkan rumus array menggunakan contoh nota pada halaman sebelumnya.


Tabel 9. Worksheet berupa suatu nota.

Rumus di range E3:E5 merupakan berulang, artinya walaupun melibatkan banyak sel, rumus di situ sebenarnya hanya satu, yaitu :
Jumlah = Banyak dikalikan Harga
Pada tabel nota diatas akan dimasukkan rumus ke range E3:E5. Ke range tersebut akan dimasukkan rumus :
=C3:C5*D3:D5
Artinya nilai-nilai di range C3:C5 (yaitu banyak) dikalikan dikalikan nilai-nilai di D3:D5 (yaitu Harga). Cara memasukan rumus tersebut sebagai berikut.
1. Pilih range yang akan diisikan rumus, dalam hal ini E3:E5.
2. Ketik lambang sama dengan sama dengan (=).
3. Pilih range C3:E5.
4. Ketik lambang perkalian (*).
5. Pilih range D3:D5.
6. Tekan CTRL+SHIFT+ENTER.


Tabel 10. Hasil tampilan menggunakan rumus array.

Perhatikan CTRL+SHIFT+ENTER untuk mengakhiri penulisan rumus berupa array. Rumus berupa array ditandai kurung kurawal di depan dan dibelakangnya, jadi bentuk rumus adalah:
(=C3:C5*D3:D5)
Ada juga rumus lain dalam menggunakan array dalam fungsi SUM. Dalam menggunakan rumus array dalam fungsi SUM dapat memasukkan rumus sebagai berikut.
=SUM(C3:C5*D3:D5)
Arti rumus diatas adalah nilai-nilai di range C3:C5 dikalikan dengan nilai pada range D3:D5 kemudian hasilnya dijumlahkan. Cara penulisan rumus adalah:
1. Taruh peninjuk sel di E6.
2. Ketiklah =SUM(
3. Pilih range C3:C5.
4. Ketik lambang perkalian (*).
5. Pilih range D3:D5.
6. Ketik kurung tutup )
7. Tekan CTRL+SHIFT+ENTER.
Di lajur formula, rumus itu ditampilkan sebagai:
{SUM(C3:C5*D3:D5)}


Tabel 11. Hasil tampilan menggunakan rumus array fungsi SUM

d. Fungsi Merata-ratakan

Fungsi meratakan dalam excel menggunakan fungsi AVERAGE. Sebagai contoh, =AVERAGE(E5:E200) merata-ratakan data dalam range E5:E200.


Tabel 12. Hasil tampilan menggunakan rumus AVERAGE

Tidak ada komentar: